Ariranews.com: Dalam Munas X MUI yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Miftachul Akhyar terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) masa bakti 2020-2025.
Ia terpilih berdasarkan musyawarah yang dilakukan oleh 17 Tim Formatur yang dipilih oleh peserta. Sebelum Munas namanya sudah digadang-gadang sosok kuat pengganti Ma’ruf Amin. Hal itu jadi kenyataan.
“Bahwa Ketum Terpilih adalah Almukarom Miftachul Akhyar,” kata anggota Tim Formatur Munas MUI, Ma’ruf Amin, Jumat (27/11/2020) dini hari.
Miftachul Akhyar merupakan Ulama dan Rais ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2018-2020.
Ia terpilih sebagai Rais Aam PBNU menggantikan Ma’ruf Amin yang saat itu mencalonkan diri sebagai Wapres di Pilpres 2019.
Selain Rais Aam PBNU, pria kelahiran Surabaya, 1 Januari 1953 ini merupakan pengasuh di Pondok Pesantren Miftachus Sunnah, Surabaya
Miftachul Akhyar juga pernah menjabat sebagai Rais Syuriah PCNU Surabaya 2000-2005. Lalu Rais Syuriah PWNU Jatim 2007-2013, 2013-2018.
Wakil Rais Aam PBNU 2015-2020. Selanjutnya didaulat sebagai Pj. Rais Aam PBNU 2018-2020.
Dirinya pernah nyantri di Pondok Tambak Beras, pondok Sidogiri, Pondok Lasem Jawa Tengah, dan mengikuti majelis ta’lim Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Makki Al- Maliki di Malang, tepatnya ketika Sayyid Muhammad masih mengajar di Indonesia. (emr/berbagai sumber)