banner 728x90

Cuaca Ekstrim, Intruksi Amsakar Lurah dan Camat Harus Jalankan

Ariranews.com, Batam: Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad mengeluarkan intruksi kepada assisten, camat dan lurah se-Kota Batam guna mengantisipasi kondisi cuaca ekstrim awal tahun baru ini.

“Segera lakukan monitoring dan turba (turun bawah),” ucap Amsakar usai menemui masyarakat terdampak gelombang pasang di Batu Merah, Kecamatan Batuampar, Sabtu (2/1/2021).

Selain menemui warga di Batu Merah, Amsakar juga melakukan peninjauan langsung ke sejumlah titik seperti di wilayah Kecamatan Batuaji.

BACA JUGA:   Pemko Batam Optimalkan Pendapatan Dari Pajak Daerah

Cuaca ekstrim mewarnai awal tahun ini, untuk itu ia meminta lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis seperti Dinas Sosial, Damkar, Dinas Bina Marga SDA dan Disperkimtan berkoordinasi intens  terkait hal memerlukan evakuasi yang bersifat segera.

“Laporkan setiap perkembangan kepada pimpinan. Untuk hal yang mendesak  dan urgen yang memerlukan penanganan segera, laporkan kepada saya di kesempatan pertama,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, tanggap bencana  kembali ditunjukkan Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad.  Kali ini, mendapat informasi warga Batu Merah yang diterpa gelombang pasang akibat cuaca ekstrim awal tahun, Amsakar langsung turun menemui masyarakat terdampak.

BACA JUGA:   Bawaslu Kepri Susun Indeks Kerawanan Pemilu

Di tengah rintik hujan didampingi Sekretaris Dinsos, Leo Putra, Camat Batu Ampar, Tukijan dan Lurah Batu Merah, serta Babinsa dan Babinkantibmas, Amsakar memberikan semangat kepada masyarakat terdampak. Ia memastikan pemerintah akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meringankan beban warga.

“Saya pastikan pemerintah hadir di tengah persoalan yang dihadapi warga,” ucap Amsakar.

BACA JUGA:   Telkom Sukses Gelar Digiland Run 2024, Diikuti 10 Ribu Peserta

Tahap pertama diberikan bantuan makanan dan selanjutnya lurah beserta camat dan Dinas Sosial akan mendata keseluruhan rumah warga baik yang rusak berat maupun yang ringan. “Tim segera lakukan evakuasi dan inventarisasi bagi warga terdampak. Ada 8 rumah yang roboh dan 15 yang rusak berat,” pungkasnya.(emr)