banner 728x90

Ini Pesan Isdianto Pada Masyarakat Alor

Batam: Kebersamaan dan menjaga tali persaudaraan menjadi pesan yang utama Calon Gubernur Kepri nomor urut 2, Isdianto dalam acara syukuran pelantikan Badan Pengurus Perkumpulan Tribur Proburabui (Tripora) Kota Batam periode 2021-2025 di Sei Tering, Kelurahan Tanjung Sengkuang, Kecamatan Bengkoang, Kota Batam, Minggu, (15/11/2020).

“Kita tidak bisa bekerja sendirian tanpa bantuan orang lain. Karena manusia ini tidak bisa apa-apa tanpa orang lain,” kata Isdianto.

BACA JUGA:   Nuryanto: Tiga Esensi Hari Raya Idul Adha, Memperkuat Keimanan dan Ketaqwaan Umat Islam

Isdianto dalam acara persatuan keluarga Alor, Nusa Tenggara Timur ini, juga menyampaikan apresiasi bahwa masyarakat Alor telah berpartisipasi dalam pembangunan di Provinsi Kepri.

“Banyak masyarakat Alor yang telah berpartisipasi dalam pembangunan di tempat kita ini. Kita tidak bisa bekerja sendirian tanpa bantuan orang lain. Karena manusia ini tidak bisa apa-apa tanpa orang lain,” kata Isdianto.

Dalam kesempatan itu, Isdianto menghibur masyarakat Alor dengan menyanyikan dua buah lagu yang berjudul “Sio Mama” dan “Kisah Kasih Di Sekolah” milik legenda musik Indonesia Chrisye.

BACA JUGA:   Kelestarian Kawasan Taman Wisata Alam Mukakuning Terancam, BP Batam dan KLHK Tingkatkan Koordinasi

Saat Isdianto melantunkan dua tembang hits itu, terlihat masyarakat Alor yang hadir secara spontan ikut bernyanyi bersama hingga membuat suasana hidup.

Sementara itu, Ketua Tripora Kota Batam Alfentus Polimo mengatakan bahwa dilantiknya pengurus organisasi ini untuk bisa menjadi wadah masyarakat Alor di perantauan.

“Kita banyak melayani masyarakat Alor, mulai dari pengantaran berobat bahkan lain sebagainya. Organisasi dibentuk tidak lain untuk melayani masyarakat Alor yang merantau di Kota Batam ini,” ujar Alfentus Polimo.

BACA JUGA:   Akhiri Konflik, Ansar-Marlin dan Partai Pengusung Harus Lakukan Kompromi Ulang

Turut hadir dalam syukuran pelantikan Badan Pengurus Tripora Kota Batam, Tokoh Masyarakat Indonesia Timur Bali Dalo dan anggota Lembaga Adat Melayu Kepri Raja Mansyur Razak.(***)