AriraNews.com, Johor Bahru — Pemerintah Negeri Johor, Malaysia melalui Tourism Johor dan Majestic Johor Tourism Sdn. Bhd. secara resmi meluncurkan elemen utama kampanye Visit Johor Year 2026 (VJY2026) di Zoo Johor, Senin (13/10/2035).
Dalam peluncuran tersebut, publik diperkenalkan dengan maskot resmi Visit Johor Year 2026, yakni Cuping & Jucy, dua harimau belang spesies Panthera tigris. Cuping dan Jucy, lahir dan dibesarkan di Zoo Johor.
Cuping, seekor harimau jantan yang dilahirkan pada 2013, dinamakan sempena parut kekal di telinganya (‘cuping’) akibat gigitan ibunya. Ia melambangkan kekuatan, keberanian dan semangat juang rakyat Johor. Karakternya melindungi, berwibawa, namun tetap mesra pelancong.
Jucy, pula harimau betina yang lahir pada 2018, mengambil nama gabungan dua harimau terdahulu, Jeli dan Ju. Ia mewakili keanggunan, keramahan dan sifat penyayang-simbol hospitality Johor.
Kedua-dua maskot ini menyampaikan pesan keseimbangan antara kekuatan dan kelembutan, lelaki dan wanita, serta tradisi dan moden, sesuai sebagai ‘duta kecil’ Johor yang akan menyapa dunia.
Peluncuran ini juga bertepatan dengan pencapaian baru Zoo Johor yang kini mencatatkan kunjungan ke-1 juta sejak direnovasi. Menurut Nazrul, kebangkitan Zoo Johor adalah simbol semangat baru pariwisata keluarga dan edukatif di negeri ini.
Acara ini juga menandai awal dari rangkaian persiapan besar Johor dalam menyambut agenda pariwisata berskala mega, dengan target ambisius: 12 juta wisatawan dan potensi pendapatan ekonomi lebih dari RM42 miliar.
Selain maskot, dalam peluncuran penuh warna tersebut, publik juga diperkenalkan dengan slogan kampanye “Meh Lah Johor”, lagu tema, serta video promosi VJY2026. Tak hanya sebagai simbol, peluncuran ini disebut sebagai pernyataan kesiapan Johor tampil sebagai destinasi utama di kawasan Asia Tenggara.
Direktur Tourism Johor, Mohammad Nazrul bin Abd Rahim, menyampaikan rasa terima kasih kepada Menteri Besar Johor, YAB Dato’ Onn Hafiz bin Ghazi, yang hadir langsung di acara tersebut.
“Kehadiran YAB bukan sahaja mencerminkan komitmen tinggi kerajaan negeri terhadap sektor pelancongan, tetapi turut memberikan semangat dan keyakinan baharu kepada seluruh pasukan Tourism Johor, penggerak industri, serta rakan strategik kita dalam mengangkat Johor sebagai destinasi pilihan utama rantau ini,” kata Mohammad Nazrul bin Abd Rahim.
Ia juga mengapresiasi kehadiran pejabat tinggi negeri, perwakilan lembaga negara, pelaku industri, mitra strategis, serta media yang selama ini menjadi tulang punggung dalam mendorong pariwisata Johor.
Dalam paparannya, Nazrul menekankan bahwa setiap daerah di Johor memiliki kekuatan tersendiri yang akan diangkat dalam kampanye ini:
Mersing dengan keindahan pulau dan lautnya sebagai pintu gerbang wisata bahari;
Kota Tinggi dengan pesona Desaru Coast dan nilai sejarahnya;
Johor Bahru & Iskandar Puteri sebagai pusat kemajuan dan gaya hidup modern;
Muar, kaya dengan budaya dan kuliner lokal;
Pontian dengan Tanjung Piai, titik paling selatan benua Asia;
Kluang, Tangkak, Segamat, Kulai, dan Batu Pahat juga mendapat sorotan lewat wisata alam, agro, spiritual, hingga kerajinan lokal.
“Kesemua daerah ini, dengan identiti dan keistimewaan masing-masing, membentuk satu landskap pelancongan Johor yang harmoni, berdaya saing dan penuh warna, sekaligus memperkukuh kedudukan Johor sebagai destinasi pelancongan utama di Malaysia dan rantau ini,” kata Nazrul.
Untuk mendukung penyebaran pesan VJY2026, Tourism Johor juga meluncurkan Promotional Kit yang mencakup peta wisata, panduan perjalanan, bendera, dan materi promosi lain. Kit ini akan dibagikan ke seluruh daerah sebagai simbol kolaborasi dan tanggung jawab bersama.
Tak hanya itu, Tourism Johor juga mengumumkan kerja sama strategis dengan Perbadanan Pengangkutan Awam Johor (PAJ) dan Grab Malaysia. Melalui kemitraan ini, sebanyak 20.000 kode promosi Grab Ride akan dibagikan kepada masyarakat untuk digunakan di lokasi-lokasi wisata utama Johor, guna memudahkan akses dan pengalaman perjalanan wisata yang nyaman dan aman.
Sebagai bagian dari kampanye visual, kendaraan PAJ dan armada Grab juga akan menampilkan stiker promosi VJY2026 — menjadikan mereka sebagai “duta kecil” pariwisata yang bergerak di jalan raya.
“Visit Johor 2026 bukan sekadar kampanye promosi, tapi gerakan kolektif. Ini adalah cerita tentang negeri yang kaya akan warisan, indah akan alam, dan kuat dalam semangat persatuan rakyatnya,” tutupnya. (ara)
