Nelayan 63 Tahun Hilang, Tim SAR Sisir Perairan Anambas

Avatar photo
Seorang nelayan asal Kabupaten Anambas, Abdullah (63), dilaporkan hilang sejak Selasa (14/1) pagi. Operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) terus dilakukan secara intensif.

AriraNews.com, Natuna –  Seorang nelayan asal Kabupaten Anambas, Abdullah (63), dilaporkan hilang sejak Selasa (14/1) pagi. Operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) terus dilakukan secara intensif setelah kapal jenis pompong milik Abdullah ditemukan dalam kondisi hancur di perairan yang biasa ia kunjungi untuk memancing.

Abdullah awalnya diketahui hendak menuju kebunnya menggunakan pompong, sebuah kapal kecil yang biasa digunakan nelayan setempat. Jalur laut dipilih karena akses darat di kawasan tersebut tergolong sulit dan terjal. Namun, sebelum sampai ke tujuan, ia diduga sempat memancing terlebih dahulu, seperti yang disampaikan oleh keluarga kepada tim pencarian.

BACA JUGA:   Ansar Ahmad Kunker ke Anambas, Pantau Proyek Strategis

Efendi, Koordinator Lapangan BPBD Kecamatan Siantan, menerima laporan dari keluarga korban dan langsung menghubungi pihak SAR.

“Kemungkinan besar beliau memancing lebih dulu sebelum melanjutkan perjalanan ke kebunnya,” ungkap Efendi.

Tim SAR Gabungan, yang terdiri dari berbagai pihak seperti TNI-Polri, BPBD, SROP, dan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), mulai bergerak ke lokasi kejadian menggunakan kapal RIB 02 Natuna sejak pukul 07.00 WIB.

BACA JUGA:   Kampanye di Tarempa Barat, Rudi Komitmen Tingkatkan Kesehatan, Transportasi, dan Nasib Nelayan

“Kami menerima laporan bahwa Abdullah belum kembali, sementara kapal miliknya ditemukan pecah dan karam di sekitar perairan Pulau Mubur dan Matak,” kata Abdul Rahman, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna.

Hingga saat ini, tim SAR terus menyisir lokasi kejadian, dibantu dengan penyebaran maklumat pelayaran kepada kapal-kapal lain yang melintas. Wilayah pencarian mencakup area perairan Anambas hingga sekitar Pulau Mubur dan Matak.

BACA JUGA:   Bincang di Teman Ngopi, Amat Yani Bersiap ke Pilkada: Ungkap Kebutuhan Pintu Internasional di Anambas

Abdul Rahman berharap operasi ini dapat segera menemukan Abdullah dalam kondisi selamat. Ia juga mengimbau masyarakat yang memiliki informasi atau menemukan tanda-tanda keberadaan korban untuk segera melapor kepada pihak berwenang.

“Kami juga meminta doa dan dukungan dari masyarakat agar pencarian ini berhasil,” tambahnya. (dod)