Ariranews.com, Natuna – Memasuki hari kedua operasi pencarian, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban tenggelam atas nama Edi Iskandar (32), warga Desa Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara, dalam kondisi meninggal dunia. Korban sebelumnya dilaporkan hilang saat beraktivitas di perairan sekitar Pulau Semagu.
Tim SAR Gabungan yang terlibat dalam pencarian terdiri dari unsur TNI-Polri, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), nelayan setempat, serta Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Natuna.
Korban ditemukan pada Rabu (4/6/2025) pukul 11.25 WIB di titik koordinat 4° 7.946’N, 107° 59.452’E, pada kedalaman sekitar 15 meter.
Proses evakuasi dilakukan melalui penyelaman oleh tim gabungan yang akhirnya berhasil membawa jenazah ke permukaan.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah Edi Iskandar langsung dibawa ke Pelabuhan Kelarik menggunakan kapal Inka Mina Maritim 164 dan diserahkan kepada pihak keluarga sekitar pukul 13.20 WIB.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Abdul Rahman, membenarkan penemuan tersebut dan menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam operasi pencarian tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama semua pihak yang telah ditunjukkan selama pelaksanaan Operasi SAR ini,” ujar Abdul Rahman.
Pihak Basarnas juga mengimbau masyarakat, khususnya para nelayan dan pengguna transportasi laut, untuk lebih waspada serta mengutamakan keselamatan saat beraktivitas di laut, guna mencegah terulangnya insiden serupa di masa mendatang. (dod)