Ariranews.com: Anggota Komisi I DPRD Batam, Lik Khai sangat mendukung perusahaan minyak Shell berinvestasi di Batam yang berencana membuat SPBU dan menjual BBM produksi sendiri pada masyarakat.
“Selagi menguntungkan masyarakat dan tidak melanggar aturan mengapa tidak,” kata Lik Khai, yang ditemui di ruang kerjanya di DPRD Batam, Batam Center, Selasa (26/1/2021) siang.
Jika hal itu terwujud tentunya masyarakat nantinya bisa memilih bahan bakar minyak mana yang akan digunakan. Apalagi disebut BBM yang akan dijual Shell harganya ada yang setara jenis premium yang dijual Pertamina.
“Sekarang pemainnya kan cuma satu, Pertamina doank. Kalau ada Shell masyarakat bisa memilih. Kalau bisa cepat lebih baik,” ujarnya.
Dengan hadirnya Shell kata Lik Khai diharapkan juga tak ada lagi kelangkaan BBM di Batam, seperti yang terjadi belakangan ini.
“Kita bisa lihat sendiri lah akhir-akhir ini. BBM sangat sulit didapatkan. Jangankan premium, pertalite juga susah. Yang gak antri pertamax aja lah,” ujarnya lagi.
Dia pun tak mengetahui pasti kenapa belakangan ini BBM jenis premium sangat sulit didapatkan oleh masyarakat.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Kadisperindag) Kota Batam, Gustian Riau mengungkapkan
perusahaan minyak Shell sudah mulai penjajakan untuk berinvestasi di Batam.
Gustian mengatakan dengan hadirnya Shell masyarakat bisa memilih bahan bakar yang akan digunakan. Menurut dia harga BBM Shell hampir sama dengan BBM yang disediakan Pertamina. “Harga Shell ini setara dengan BBM jenis premium atau bensin,” katanya.
Selain bisa memilih, dengan hadirnya Shell juga bisa mengatasi kelangkaan BBM yang dirasakan masyarakat belakangan ini. Sehingga masyarakat tak susah-susah lagi mendapatkan BBM seperti saat ini.
“Kita ketahui Pertamina saat ini tidak bisa menyediakan kebutuhan BBM ke masyarakat terutama BBM subsidi, adanya Shell nantinya diharapkan bisa memberikan solusi terbaik,” ujarnya.(emr)
