Ariranews.com, Batam: Dua unit kapal ikan asing yang melakukan pencarian ikan di wilayah perairan Laut Natuna Utara berhasil diamankan oleh Kapal Patroli KP. Bisma-8001 Korpolairud Baharkam Polri, Kamis (18/3/2021).
Saat itu, KP. Bisma-8001 Korpolairud Baharkam Polri melaksanakan kegiatan pengamanan Kepolisian dalam rangka mengantisipasi peningkatan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat dan pengamanan perairan perbatasan Negara Indonesia di wilayah perairan Kalimantan Barat dan Kepulauan Riau.
“Saat berada di wilayah perairan laut Natuna Utara pada hari Kamis tanggal 18 Maret 2021 KP.Bisma-8001 berhasil mendeteksi 2 unit kapal ikan asing berbendera Vietnam yang akan melakukan pencarian ikan di wilayah perairan Indonesia. Selanjutnya dilakukan pengejaran dan berhasil mengamankannya,” ungkap Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt, didampingi Dirpolairud Polda Kepri Kombes Pol Gieuseppe Reinhard Gultom, dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Minggu (21/3/2021).
Kapal ikan asing yang pertama diamankan saat berada di posisi 06° 41 770′ LU – 109° 21 326′ BT / Perairan Laut Natuna Utara dengan nama kapal DUC LOI 6 / BL 93333 TS, nahkoda bernama Nguyen Ngok Sang beserta anak buah kapal warga Negara Vietnam.
Selanjutnya kapal ikan asing kedua diamankan pada posisi 06° 41 848 LU – 109°.21.266′ BT / Perairan Laut Natuna Utara dengan nama kapal BV 4419 TS, nakhoda bernama Tian Hiiny Dung beserta ABK WN Vietnam.
Setelah berhasil diamankan kata Harry, kedua kapal ikan asing tersebut langsung dikawal oleh KP Bisma-8001 menuju Kota Batam. Kedua kapal ikan asing tersebut diduga telah melanggar Pasal 92 Jo Pasal 26 ayat (1) Bagian Keempat Penyederhanaan Perizinan Berusaha Sektor serta Kemudahan dan Persyaratan Investasi Paragraf 2 Sektor Kelautan dan Perikanan Undang- Undang RI Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja Jo Pasal 5 ayat (1) huruf b Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan.(emr)