banner 728x90
Natuna  

Diskominfo Natuna Terus Berupaya Perkuat Sinyal Telekomunikasi di Daerah Terpencil

Ikhwan Solihin, Kepala Diskominfo Natuna.

AriraNews.com, Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) terus berupaya meningkatkan kualitas dan kapasitas sinyal telekomunikasi di seluruh wilayahnya, termasuk di daerah terpencil.

Komitmen ini menjadi prioritas pemerintah daerah untuk memastikan seluruh desa dapat menikmati akses telekomunikasi yang memadai, termasuk di area yang masih menghadapi tantangan jaringan tidak stabil.

Ikhwan Solihin, Kepala Diskominfo Natuna, menuturkan bahwa pihaknya selalu berkomitmen untuk mengoptimalkan jaringan di setiap titik, tanpa terkecuali di seluruh desa di Kabupaten Natuna.

“Kami terus berupaya untuk mengoptimalkan kapasitas jaringan telekomunikasi yang ada di Kabupaten Natuna, termasuk di daerah yang sinyalnya belum stabil,” ujar Sholihin saat ditemui pada Senin (30/9/2024), di ruang kerjanya di Komplek Kantor Bupati Natuna, Jalan Batu Sisir Bukit Arai.

BACA JUGA:   Wujudkan Pemerintahan Desa yang Bersih, Pemkab Natuna Gelar Rakor Pembinaan Pemerintah Desa

Ikhwan Solihin juga  menyebutkan, saat ini terdapat beberapa wilayah di Natuna yang mengalami gangguan stabilitas sinyal. Lokasi-lokasi ini telah masuk dalam pemetaan Diskominfo dan sudah diusulkan ke pemerintah pusat untuk perbaikan jaringan serta peningkatan kapasitas sinyal.

“Kami sudah mengusulkan perbaikan kepada operator, provider, maupun pemerintah pusat agar jaringan di daerah-daerah tersebut dapat segera diperkuat,” tambahnya.

BACA JUGA:   Jalan Depan Resort Jelita Sejuba Terendam Banjir, Ketua Komisi I DPRD Natuna Minta Pemkab Segera Perbaiki Boxcover

Sholihin menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan masyarakat dapat menikmati jaringan telekomunikasi yang lebih baik. Ia juga berharap agar peningkatan jaringan telekomunikasi dapat digunakan secara bijak oleh masyarakat untuk hal-hal yang positif.

Namun demikian, tantangan lain yang dihadapi adalah ketergantungan sinyal internet terhadap pasokan listrik. Setiap kali terjadi pemadaman listrik, sinyal internet di beberapa wilayah ikut terganggu.

“Ini menjadi tantangan besar yang harus segera diatasi agar akses internet tetap terjaga,” kata Sholihin.

Terkait masalah ini, Diskominfo Natuna telah meminta kepada provider agar memperkuat BTS (Base Transceiver Station) di wilayah tersebut. Namun hingga kini, sebagian besar BTS masih sangat bergantung pada pasokan listrik dari PLN.

BACA JUGA:   Ketua Umum JMSI Kunjungi Natuna, Wan Siswandi: Dapat Mempromosikan Potensi Natuna

Pemerintah Kabupaten Natuna akan terus berupaya agar pasokan listrik dari PLN dapat dimaksimalkan, sehingga tidak ada lagi gangguan pada jaringan telekomunikasi yang berdampak pada akses internet bagi masyarakat.

Sholihin juga menekankan pentingnya peran internet dalam mendukung berbagai aktivitas digital masyarakat Natuna, mulai dari pendidikan hingga sektor ekonomi, yang kini semakin bergantung pada konektivitas internet. (dod)