OPD Batam Diminta Bekerja Lebih Keras Tingkatkan PAD

Avatar photo
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra memimpin Rapat Pembahasan Rencana Pendapatan dan Belanja dalam Rancangan Perubahan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2025 di Kantor Wali Kota Batam, Rabu (28/5/2025).

AriraNews.com, Batam – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra, meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penghasil di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam meningkatkan kinerja dan optimalkan pendapatan agar Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat.

“Dalam perubahan ini, secara umum perlu dihitung secara cermat proyeksi anggaran yang bisa dioptimalkan, termasuk potensi peningkatan pendapatan daerah,” ujar Amsakar saat memimpin Rapat Pembahasan Rencana Pendapatan dan Belanja dalam Rancangan Perubahan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2025 di Kantor Wali Kota Batam, Rabu (28/5/2025).

Amsakar menekankan agar OPD penghasil benar-benar bekerja maksimal guna mencapai target PAD. Salah satu upaya konkret adalah dengan penambahan 600 unit tapping box, melengkapi 550 unit yang telah terpasang saat ini. Penambahan ini difokuskan pada sektor perhotelan untuk memaksimalkan penerimaan pajak daerah. “Semua OPD penghasil harus duduk bersama, menghitung secara rinci potensi yang ada, dan mengelolanya dengan baik,” tegas Amsakar.

BACA JUGA:   Penyaluran Kredit UKM CIMB Niaga Batam Naik 6 Persen
OPD Batam mengikuti Rapat Pembahasan Rencana Pendapatan dan Belanja dalam Rancangan Perubahan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2025 di Kantor Wali Kota Batam, Rabu (28/5/2025).

Selain peningkatan pendapatan, Amsakar juga menginstruksikan efisiensi anggaran untuk memaksimalkan pengelolaan fiskal daerah.

Senada dengan itu, Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra meminta seluruh pihak bekerja keras dalam mencari strategi untuk meningkatkan PAD Kota Batam.
“Potensi yang ada harus dihitung dengan cermat. Ini harus terus digenjot agar PAD Batam dapat meningkat signifikan,” ujarnya.

BACA JUGA:   Resmikan Rumah Pemenangan, Sahabat Nuryanto Gencarkan Sosialisasi Program

Dengan sinergi dan kerja keras semua pihak, Pemerintah Kota Batam berharap target PAD dan program pembangunan daerah dapat tercapai secara optimal.

Di kesempatan sama, Amsakar dan Li Claudia juga mengingatkan OPD untuk segera merealisasikan 15 program prioritas Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam. Adapun, 15 program prioritas tersebut, yakni Optimalisasi pengembangan dan pelayanan air bersih, Optimalisasi penanganan banjir, Pengobatan gratis masyarakat ber-KTP Batam dan BPJS ketenagakerjaan bagi pekerja rentan.

BACA JUGA:   𝐊𝐨𝐧𝐬𝐮𝐥𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐮𝐛𝐥𝐢𝐤 𝐈𝐈 𝐊𝐋𝐇𝐒, 𝐉𝐞𝐟𝐫𝐢𝐝𝐢𝐧: 𝐔𝐩𝐚𝐲𝐚 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦 𝐖𝐮𝐣𝐮𝐝𝐤𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐫𝐞𝐧𝐜𝐚𝐧𝐚𝐚𝐧 𝐓𝐚𝐭𝐚 𝐑𝐮𝐚𝐧𝐠 𝐑𝐚𝐦𝐚𝐡 𝐋𝐢𝐧𝐠𝐤𝐮𝐧𝐠𝐚𝐧

Kemudian, Pinjaman modal tanpa bunga maksimal Rp 20 juta untuk UMKM, Seragam sekolah gratis bagi siswa baru SD dan SMP, Bantuan lansia, Peningkatan kualitas pelatihan tenaga kerja dan industri kreatif.

Selain itu, Beasiswa perguruan tinggi masyarakat hinterland dan siswa berprestasi tidak mampu, Penataan sistem transportasi publik terintegrasi (pengembangan BRT dan pembangunan LRT), Percepatan pembangunan jalan lingkar.

Program lainnya, Penyediaan pusat seni budaya panguyuban se-Kota Batam, Pengelolaan pasokan dan stok kebutuhan pokok, Pengelolaan sampah berbasis teknologi ramah lingkungan, Pembangunan sekolah baru dan ruang kelas baru, terakhir, Peningkatan investasi dan destinasi MICE. (ara)