AriraNews.com, Batam – Sebanyak 1.982 calon pegawai di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam pengangkatannya masih tertunda. Terdiri dari 83 Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan 1.899 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Hasnah memastikan bahwa sektor pelayanan tidak terlalu terdampak karena PPPK tetap bekerja karena mendapatkan gaji.
“Kalau berbicara tentang sektor yang terdampak, saya rasa nggak ada. Kalau dari sisi PPPK, mereka tetap dibayar gajinya,” ujar Hasnah, Selasa (14/3/2025).
Ia menyebutkan bahwa dampak lebih besar justru dirasakan oleh CPNS yang sebelumnya sudah bekerja di tempat lain dan memilih berhenti karena menunggu pengangkatan.
“Ada yang sudah bekerja di tempat lain sebelumnya dan terlanjur berhenti karena pengangkatan mereka ditunda. Tentu mereka kehilangan mata pencahariannya,” katanya.
Meski demikian, pemerintah daerah diminta untuk tetap memastikan kepada para CASN dan PPPK yang lulus bahwa status kepegawaian mereka tetap diproses.
“Nggak tahu juga solusinya seperti apa nantinya dari pemerintah pusat. Namun, pemerintah daerah diminta tetap menyampaikan dan memastikan kepada mereka yang lulus bahwa kepegawaian mereka tetap diproses,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa seluruh PPPK tahap 1 yang saat ini dalam proses pengangkatan berasal dari tenaga honorer.
“Lagian PPPK kali ini nggak ada dari umum, semuanya dari honorer untuk dituntaskan,” katanya.
Pemerintah pusat sebelumnya mengumumkan bahwa pengangkatan CPNS 2024 ditunda hingga Oktober 2025, sementara PPPK pada Maret 2026. (ara)