AriraNews.com, Batam – Rampung direvitalisasi, Masjid Agung Batam direncanakan akan diresmikan pada 15 September 2024 mendatang.
Rencananya, Ustadz Abdul Somad akan hadir dalam peresmian tersebut. Namun, dia menyampaikan maaf karena tak bisa hadir.
“Undangan Pak Rudi (Wali Kota Batam) sudah sampai. Tapi saya sudah susun jadwal, jadi tak bisa hadir,” kata ulama bergelar Datuk Seri Ulama Setia Negara, tersebut melalui akun media sosialnya dan telah viral di masyarakat.
Ustadz Abdul Somad mengucapkan selamat atas telah selesainya revitalisasi Masjid Agung Batam. Dia pun berharap Wali Kota Batam, H. Muhammad Rudi selalu sukses dan mendapatkan keberkahan.
“Mudah-mudahan Pak Rudi tetap sukses. Dan nanti kalau sudah jadi Gubernur Kepri, harapannya akan banyak lagi masjid-masjid dibangun serta mendukung banyak dakwah,” tegas Ustadz Abdul Somad.
UAS, panggilan akrabnya, juga berharap dengan selesainya revitalisasi Masjid Agung Batam tersebut, bisa dimanfaatkan oleh khalayak ramai khususnya kegiatan keagamaan, sekaligus sebagai tempat melakukan dakwah dan syi’ar Islam.
“Harapannya, akan lebih banyak lagi manfaat dan menikmati masjid ini. Dan tidak hanya masyarakat di Kota Batam saja. Akan tetapi di seluruh Negeri. Berkah dunia akhirat dan bermanfaat untuk umat dan bangsa,” tutupnya.
Proyek pengerjaan revitalisasi Masjid Agung Batam menghabiskan biaya kurang lebih Rp170 miliar dengan pengerjaan tahun jamak atau multi years.
Masjid ini akan menjadi salah satu ikon Kota Batam. Masjid yang dilengkapi dengan ornamen Melayu dan dominasi warna biru ini akan menjadi masjid ketiga yang dibangun di era Wali Kota Batam Muhamamd Rudi setelah Masjid Mahmud Riayat Syah dan Masjid Tanwirun Naja atau Masjid Tanjak.
Masjid ini dapat menampung 1.780 umat. Tapi secara keseluruhan, dari dalam hingga plaza bangunan, bisa menampung sebanyak 14.500 jamaah. Untuk basemennya ada dua lantai, bisa memuat ratusan kendaraan untuk di parkirkan; 248 mobil, dan 305 sepeda motor. (ara)