AriraNews.com, Natuna – Berada di ujung utara Indonesia dan berbatasan langsung dengan negara luar tidak membuat Kecamatan Pulau Laut minim perhatian pemerintah.
Hal ini terbukti dengan alokasi anggaran pada tahun 2024 untuk kecamatan yang berbatasan dengan Vietnam ini mencapai Rp11,7 miliar.
Alokasi anggaran tersebut dibagi ke dalam beberapa sektor pembangunan dari mulai pendidikan, kesehatan, perikanan, dan infrastruktur.
Salah satu alokasi anggaran yang menelan anggaran cukup banyak adalah pembangunan jalan lingkar Pulau Laut yang menelan anggaran sebesar Rp6,5 miliar.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Natuna, Alazi menyampaikan pada tahun 2024 di Kecamatan Pulau Laut telah dibangun lanjutan pembangunan Pelabuhan Tanjung Pala dengan anggaran sebesar Rp1,6 miliar yang akan kembali dilanjutkan pada tahun 2025 senilai Rp2 miliar.
“Di tahun 2024 lanjutan pembangunan pelabuhan Tanjung Pala sebesar Rp1,6 miliar di tahun 2025 mendatang dialokasikan sebesar Rp2 miliar,” ujar Alazi Rabu (4/09/2024) di Tanjung Pala.
Selain itu, Alazi juga menjelaskan, ada beberapa kegiatan lanjutan pemasangan lampu penerangan jalan di beberapa titik, dan juga perbaikan Pelabuhan Tanjung Batu pada tahun 2025 yang roboh senilai Rp1,5 miliar.
Berikut data lengkap kegiatan di Pulau Laut pada tahun anggaran 2024 yang dari BP3D Kabupaten Natuna adalah sebagai berikut Buras Jalan dan Marka Jalan di Pulau Laut Rp172 juta, Peningkatan Jalan Lingkar Pulau Laut Rp6,5 miliar, Rehabilitasi Ruas Jalan Desa Kadur Rp166 juta, Lanjutan Pembangunan Pelantar Beton Desa Air Payang Rp150 juta.
Lanjutan Pembangunan Pelantar Desa Tanjung Pala Rp200 Juta, Lanjutan Pengadaan Lampu Jalan Desa Kadur Rp169 juta, Pengadaan Meubilier SDN 002 Tanjung Pala Rp200 juta, Pembangunan Masjid Desa Kadur Rp900 juta, Pembangunan Pagar Masjid Air Payang Rp128 juta.
Revitalisasi Jalan Gang Desa Tanjung Pala Rp178 juta, Lanjutan Pembangunan Pelabuhan Tanjung Pala Rp1,6 miliar, Bansos 3 KUB Rp574,8 juta, Pemeliharaan dan Operasional Puskel Laut Rp400 juta, dan Rehabilitasi Ruang Kelas SDN 003 Kadur Rp450 juta. (dod)
