AriraNews.com, BATAM – Sebanyak 25 wartawan dari berbagai media yang ada di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) gratis yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Jumat (3/5/2024) pagi.
Wali Kota Batam sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi secara resmi membuka UKW yang digelar di Harmoni One Hotel & Convention Centre, Batam.
Dalam sambutannya, Rudi mengajak wartawan yang ada di Kepri untuk berkontribusi dalam pembangunan Kota Batam. Salah satunya dengan pemberitaan-pemberitaan yang positif, serta memberikan edukasi pada masyarakat.
Rudi juga berpesan pada peserta yang lulus nanti tak berpuas hati dan tingkatkan terus kompetensi yang dimiliki. Bagi yang belum lulus, kata dia, agar terus belajar dan meningkatkan kualitas diri.
“Semoga Allah luluskan semuanya. Kekompakan antara pemerintah dan PWI yang telah terjalin tetap terjaga guna mendukung pengembangan Batam menuju kota baru yang modern dan madani,” ucapnya.
Sementara, Ketua PWI Kepri, Andi menyebutkan bahwa, UKW yang berlangsung selama dua hari dari tanggal 3-4 Mei 2024 ini merupakan UKW ke-16 kali khusus di Provinsi Kepri. Dan ini yang pertama sejak dia menjabat sebagai Ketua PWI Kepri, bulan Januari 2024, lalu.
“Hari ini adalah Uji Kompetensi ke-16 PWI Kepri. Untuk jumlah kelas UKW nya, Muda sebanyak 2 kelas, Madya 2 kelas dan 1 kelas Utama,” jelasnya.
Sementara, Ketua PWI Pusat, Hendry Chaerudin Bangun yang hadir dalam pembukaan menjelaskan, UKW ini terselenggara atas kerja sama sponsorship Forum Humas Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan PWI Pusat.
“Hari ini, di Batam adalah uji kompetensi ke-14 di Batam dan yang ke-788 secara nasional. Ini akan terus berlangsung sampai nanti bulan September di seluruh 38 provinsi,” kata Ketua Hendry.
“Ini (UKW, red) adalah sponsorship, bukan corporate social responsibility (CSR) atau dana hibah. Jadi PWI Pusat melakukan kegiatan uji kompetensi dibiayai dengan kontra prestasi tertentu,” sambungnya.
Ketua Panitia UKW PWI Kepri, Muhammad Rakhmat melaporkan, terdapat beberapa peserta mengalami kendala tidak bisa ambil bagian dikarenakan akibat permasalahan transportasi dari daerah.
“Seharusnya ada sekitar 29 peserta yang tercatat, tapi yang mengikuti ada 9 orang kelas Muda, 12 untuk kelas Madya. Dan 4 orang untuk kelas Utama. Jadi total 25,” imbuh pria yang juga pengurus PWI Kepri sebagai Wakil Ketua Bidang Pendidikan ini.
“Mereka yang berhalangan hadir karena terkendala transportasi,” ungkapnya lagi.
Turut hadir dalam pembukaan, di antaranya Direktur Lembaga UKW PWI Pusat Firdaus Komar, Sekretaris Perusahaan Listrik Negara (PLN) Batam Zulhamdi, Kepala Biro (Kabiro) Hubungan Masyarakat (Humas) Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait, dan Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Batam Rudi Panjaitan dan Vice Presiden of Publik Relation PLN Batam Bukti Panggabean. (ara)
